Wednesday, March 19, 2014

PERBEDAAN PENGERTIAN DAN AKSIOMA DALAM METODE PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Hai Sobat Pembaca,

PERBEDAAN PENGERTIAN DAN AKSIOMA DALAM METODE PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF
Perbedaan antara Metode Kuantitaif dan Kualitatif
Pada kesempatan kali ini saya sengaja menulis posting dengan topik metode penelitain kuantitatif dan kualitatif. Pembahasan kali ini akan saya fokuskan terhadap perbedaan antara metode penelitaian kuantitatif dan kualitatif. Kira-kira apa saja sih bedanya?

Jika diteliti lebih dalam, metode kuantitatif dan kualitatif memiliki banyak perbedaan satu sama lain. Saking banyaknya, tidak mungkin saya membahasnya dalam sekali posting. Selain akan membuat Sobat Pembaca bosan, pembahasan yang sekaligus justru akan membuat kita kebingungan. Oleh karena itu, pada posting kali ini, saya akan membahas mengenai pengertian dan perbedaan aksioma dalam kedua metode penelitian tersebut.

Metode Penelitian Kuantitatif
Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Biasanya metode penelitian kuantitatif digunakan untuk meneliti populasi atau sampel tertentu yang mana teknik pengambilan sampel tersebut dilakukan secara acak. Sedangkan cara untuk mengumpulkan data pada penelitian kuantitatif adalah dengan menggunakan instrumen penelitian.

Aksioma atau pandangan dasar pada penelitian kuantitatif meliputi sifat realitas, hubungan peneliti dengan yang diteliti, hubungan variabel, kemungkinan generalisasi, dan peranan nilai. Sifat realitas pada penelitan kuantitatif harus dapat diklasifikasikan, konkrit, teramati, dan terukur. Hubungan peneliti dengan yang diteliti harus bersifat independen agar terbangun objektivitas yang tinggi. Kemudian hubungan variabel satu dengan variabel yang lainnya dalam penelitian yang menggunakan metode kuantitatif akan membentuk hubungan sebab akibat. Metode penelitain kuantitatif kemungkinan besar akan membentuk generalisasi dan cenderung bebas nilai karena data yang dihasilkan cenderung objektif.

Metode Penelitian Kualitatif
Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dimana peneliti merupakan instrumen kunci. Pengambilan sampel untuk penelitian yang menggunakan metode kualitatif dilakukan secara purposive dan snowball. Teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi kemudian dianalisis secara induktif. Hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi.

Aksioma atau pandangan dasar pada penelitian kualitatif terdiri dari hal yang sama dengan kuantitatif tetapi memiliki perbedaan sifat. Dalam metode kualitatif, sifat realitas dipandang memiliki makna ganda, menyeluruh, dinamis, dan merupakan hasil konstruksi dan pemahaman. Hubungan peneliti dengan yang diteliti terjalin secara interaktif, tujuannya adalah untuk memperoleh makna dari pengumpulan data. Hubungan antarvaribel dalam metode penelitian kualitatif adalah hubungan timbal balik atau interaktif. Dalam penelitian kualitatif, biasanya generalisasi hanya mungkin terbentuk dalam ikatan konteks dan waktu tertentu. Hasil penelitian biasanya terikat nilai-nilai yang dibawa peneliti dan sumber data.

Nah itu semua Sobat Pembaca hal-hal  yang merupakan perbedaan pengertian dan aksioma dalam penelitian kuantitatif dan kualitatif. Bagaimana? Sudah jelas kan? Sobat Pembaca bisa berkomentar juga lho di postingan ini dan diskusi bersama.

Semoga bermanfaat ya.

No comments:

Post a Comment